26.3.15

Beberapa Penyebab Balita Suka Makan Terus



 Hai bunda,... balita anda termasuk yang suka makan terus? Sebenarnya baik atau tidak? Nah berikut ini penjelasannya, semoga bermanfaat...
Anak susah makan mungkin jadi problema yang umum terjadi. Namun, bagaimana jika selera makan anak melebihi batas normal. Hal ini jangan dianggap enteng dan tidak bermasalah. Orang   tua perlu mencari tahu penyebabnya karena terlalu banyak makan bisa membuat anak kegemukan atau obesitas.
  • Kebiasaan atau habituasi. Awalnya anak kurang suka makan, atau pemilih makanan (picky eater), untuk mengantisipasinya, orang tua kemudian memberi camilan yang disukai anak. Tanda disadari, hal tersebut berkembang menjadi kebiasaan. Anak lebih suka camilan tanpa henti dan tidak mau makan makanan utama nasi dan lauk.
  • Bosan dan stres. Anak mencari kenyamanan, ketenangan dan rasa aman, melalu makanan, kebutuhan akan ras anyaman yang terus menerus, membuat anak terus menunjukkan hasrat atau nafsu makan.
  • Bermasalah dengan teman. Adakalanya anak tiba-tiba gemar makan dengan porsi besar karena masalah psikologis. Misalnya, anak cemas asaat harus beradaptasi dengan teman-teman baru di lingkungan sekolahnya. Ini mendorongnya mengalihkan rasa cemas dengan menyantap makanan kegemarannya dalam porsi besar.
  • Menghindari dari kewajiban. Namanya anak-anak ia suka seklai mencari-cari alasan menghindar dari kewajiban yang tidak disukainya. Misalnya, untuk mengelak dari tidur malam, anak berdalih, “Aku lapar. Bunda…” Padahal, anak baru beberapa saat menyelesaikan makan malamnya.
  • Dituntut menghabiskan makanan. Bisa juga  anak gemar makan dalam porsi besar karena orang tua, pengasuh atau pun lingkungannya selalu menuntut anak menghabiskan makanannya. Bis ajadi karena ingin menyenangkan lingkungannya atau takut dimarahi, anak selalu berusaha menghabiskan makananya, yang akibatanya ia seperti tidak mengenal rasa kenyang.
  • Pengganti kasih sayang. Kemungkinan lain, makanan dianggap sebagai pengganti kasih sayang orang tua. mungkin saj akarena merasa bersalah meninggalkan anak seharian bekerja, orang tua selalu membelikan makanan untuknya. Hari libur pun diisi dengan acara makan dari restoran ke restoran lain. Mencicipi satu hidangan ke hidangan lainnya, sampai kekenyangan.
  • Selalu tersedia. Karena berbagai alasan adakalanya orang tua menyediakan aneka makanan atau pun camilan menarik kegemaran anak yang selalu menggugah keinginannya makan setiap saat.. tentu saj aini membuat anak ingin terus mengunyah makanan favoritnya. Tanpa terasa porsi makannya pun berlebihan.
(Sumber : ayahbunda.co.id)

0 komentar:

Post a Comment