14.3.15

Arti Gerak Tubuh Bayi Sebagai Bentuk Komunikasi




 Hai bunda,... ternyata gerak tubuh bayi itu mempunyai arti sebagai bentuk untuk berkomunikasi. Nah berikut ini pejelasannya, semoga bermanfaat...

 Orang dewasa menggunakan 65% bahasa tubuh untuk berkomunikasi, bayi menggunakan 100% bahasa tubuh untuk berkomunikasi. Caritahu yuk artinya!

Dalam buku “Reading Your Baby’s Body Language,Beverly Morgan, IBCLC yang melakukan penelitian terhadap gerakan tubuh bayi, menyatakan bahwa  gerakan tubuh bayi yang merupakan ungkapan perasaan dan keinginannya, memiliki pola kesamaan dan menyiratkan makna yang serupa. Inil  di antaranya.
  • Mengangkat punggung hingga melengkung, membuka  kedua telapak tangan dan kakinya serta membelalakkan mata. Artinya, “Aduh, rasanya nggak enak nih. Sakit.”  Ada yang sakit di tubuhnya, tapi bisa juga dia sedang kesal dengan sesuatu.   
  • Mengernyitkan hidung.  Artinya, “Nggak mau!” Dia tidak suka sesuatu yang Anda sodorkan kepadanya. Misalnya, mainan.
  • Menutup kedua matanya dengan kedua tangan. Artinya, “Mataku capek. Bising sekali, suaranya.” Ia ingin  menutupi atau melindungi diri dari benda bergerak yang terlalu banyak dia lihat, atau juga berusaha melindungi dirinya dari suara yang  bising.
  • Matanya tampak juling, mengernyitkan dahi sambil membuka mulutnya dengan bentuk seperti segi empat. Artinya, “Awas, aku marah nih!”  
  • Tangan memegang telinga. Artinya, “Aku bingung, rasanya ada yang sakit.”  Dia kesulitan melakukan sesuatu atau mengungkapkan perasaannya. Misalnya, perutnya kembung, dia ingin bersendawa. Atau, telinganya sakit karena mungkin dia terkena infeksi telinga atau radang tenggorokan.
  • Merentangkan kedua tangan atau lengannya ke samping. Artinya, “Aku lagi senang nih.” Bayi  sedang santai, siap mengamati dunia sekitarnya.
  • Kakinya menendang-nendang. “Wow!” Si kecil terkagum-kagum atau sangat tertarik dengan sesuatu.  Gerakan ini bermakna dia meminta atau menginginkan lagi sesuatu yang baru saja Anda lakukan atau berikan. Contohnya, dia masih ingin meneruskan bermain dengan Anda.
  • Menggerakkan tubuh dengan kaku atau menggeliat sambil mengedipkan matanya secara perlahan, atau disertai sikap rewel. Artinya “Capek, ngantuk. Mau bobok…”   
  • Kedua tangannya di depan dada sambil menggerak-gerakkan jemarinya. Artinya, “Main yuk!” Bayi siap bermain.
  • Memalingkan wajah. Artinya, “Bosan ah..”  Dia tidak senang karena terlalu banyak rangsangan yang Anda berikan, atau tidak tertarik terhadap sesuatu yang Anda tawarkan kepadanya.
  • Meringkuk. Artinya, “Aku sedih, tolong hibur aku.”   Bila disertai rewel, dia lelah.
  • Tangan diangkat ke mulut. Artinya, “Lapaaar. Mau susu!”  Bayi memang cepat lapar. Apalagi bayi yang mengonsumsi ASI.
  • Memegang atau memilin rambut. Bayi merasa gelisah. Dia sedang membuat dirinya merasa nyaman, karena gerakan ini menenangkan system saraf pusat.
  • Lengan bergetar atau gemetar. Artinya “Aduh…perutku…”  Ada gas di perutnya. Dia ingin buang gas tapi sulit. 
(Sumber : ayahbunda.co.id)

0 komentar:

Post a Comment