Hai bunda ternyata menengkurapkan bayi itu boleh dan memang disarankan lho, berikut ini penjelasannya...
Keseringan melentangkan bayi
di minggu-minggu pertama kelahiran adalah tindakan yang kurang tepat.
sebaliknya, anak harus sejak dini lebih sering ditengkurapkan.
"Kalau terlentang, bayi
tidak akan bisa bergerak bebas. Jadi letakkan dengan ditengkurapkan di
tempat yang hangat sehingga bisa merayap," kata Irene F. Mongkar - Pakar
Stimulasi Anak saat talkshow Periode Emas Siapkan Anak ke Masa Depan
yang diselenggarakan di sela-sela acara PRENAGEN Pregnancy Educational
Journey”di Jakarta belum lama ini.
Irene menemukan fakta di kliniknya bayi yang berumur dua minggu sudah mampu merayap sejauh 60 cm yang dilakukan selama kurang lebih 15 menit.
"Tapi
yang menjadi masalah saat ini rumah-rumah makin lama makin sempit dan
banyak barang jadi menyulitkan mencari tempat yang longar agar bayi bebas bergerak," katanya.
Irine juga menyebut kebiasaan orangtua yang memasukkan anaknya ke dalam box bayi maupun dibedong adalah tindakan kurang tepat.
Bahkan di hadapan peserta talkshow itu, ia pun meminta calon ibu untuk mengharamkan menggunakan box bayi ataupun kereta dorong bayi.
"Saat berada di dalam box bayi
berukuran 1 meter kali 1,8 meter masih diisi guling bantal mainan.
Anak tidak bisa atau kurang bergerak. Apalagi di tempat yang Jatah bayi dikit bayi dikit susah gerak sehingga menganggu tumbuh kembang," katanya.
Bayi dibedong tidak banyak memberikan manfaat justru akan membuat bayi tidak leluasa bergerak. "Lebih baik bebaskan anak berada di ruangan yang hangat tidak perlu dibedong," katanya.
Irene mengingatkan perkembangan bayi
paling cepat adalah saat berusia 0-4 bulan sehingga saat itu diisi
sebanyak mungkin diberikan stimulasi. "Jangan sampai terlambat atau
menunda. Berikan kesempatan untuk bergerak," katanya.
(Sumber : tribunnews.com)
0 komentar:
Post a Comment